Polrestouna.com – Kapolres Tojo Una-Una (Touna), AKBP Riski Fara Sandhy, SIK, MIK bersama PJU, Personil Polres Touna dan Personil Kompi III Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Sulteng menerima suntikan vaksin dosis ketiga atau vaksinasi booster, Jumat (28/01/2022).

Kapolres Touna, AKBP Riski Fara Sandhy mengatakan, hari ini sebanyak 60 personil Polres Touna dan Personil Kompi III Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Sulteng telah menerima vaksin booster atau dosis III.

“Hari ini, Saya bersama PJU, Personil Polres Touna dan Personil Kompi III Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Sulteng telah selesai disuntik vaksin booster jenis Astrazeneca,” kata Kapolres Touna usai melaksanakan vaksinasi boster di halaman Polres Touna.

Lanjut kata AKBP Riski Fara Sandhy, vaksin booster atau dosis III ini dilaksanakan dalam rangka program pemerintah RI dalam hal percepatan dan penanganan penyebaran Virus Covid-19. Serta untuk mengantisipasi adanya penyebaran varian baru jenis Omicron terutama di lingkungan Polres Touna.

“Anggota Polri memiliki mobilitas yang cukup tinggi. Apalagi sebagai garda terdepan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam melayani masyarakat, sehingga kami berharap ini bisa meningkatkan kekebalan (imunitas),” ujar Kapolres.

Kapolres mengimbau kepada seluruh personel Polres Touna dan masyarakat meski sudah mendapatkan vaksin dosis kesatu, dosis kedua dan vaksin booster, seluruh masyarakat diharapkan tetap mematuhi protokol kesehatan demi menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari Covid-19.

“Meskipun sudah divaksin agar tetap disiplin dan patuhi protokol kesehatan 5M yakni mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” pesan AKBP Riski Fara Sandhy.

Kapolres juga mengajak seluruh elemen masyarakat yang belum mendapatkan vaksin pertama, kedua agar segera vaksin sesuai himbauan pemerintah, dan mulai hari ini kita sudah bisa melakukan vaksinasi ketiga kepada personel Polres Touna.

“Demi menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari Covid-19, termasuk varian baru omicron yang kini sudah masuk ke Indonesia,” tandasnya.*Humas*