Touna – Dalam upaya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), Polsek Ampana Kota menggelar kegiatan Patroli Dialogis secara intensif di wilayah Kecamatan Ampana Kota dan Ratolindo.

Kegiatan yang dilaksanakan pada Jumat (10/10/2025) sejak pukul 09.00 WITA ini melibatkan tiga personel, termasuk Aiptu Benny W. Abubakar, Aipda I Made Ray E., dan Brigpol Ahluddin.

Fokus utama patroli adalah pencegahan dini terhadap segala bentuk penyakit masyarakat dan kejahatan konvensional, seperti Miras, Premanisme, Senpi/Sajam, Narkoba, Judi, Curat, Curas, Curanmor, dan penyebaran isu hoax.

Tim patroli memulai aksinya di Desa Saluaba (09.00 WITA), memberikan himbauan langsung kepada warga untuk aktif menjaga keamanan lingkungan dan tidak ragu berkoordinasi dengan Polsek Ampana Kota jika terjadi gangguan.

Aktivitas dialogis dilanjutkan di pusat ekonomi masyarakat, yaitu Pasar Modern Desa Sansarino (10.00 WITA), tempat interaksi ramai yang membutuhkan kewaspadaan ekstra.

Kemudian, pada pukul 10.30 WITA, patroli menyasar Bank Unit Tete di Kelurahan Muara Toba, Kecamatan Ratolindo. Di lokasi ini, polisi secara khusus memberikan arahan kepada Security Bank untuk meningkatkan pengamanan dan koordinasi.

Selain isu kriminalitas, tim juga menyampaikan pesan penting tentang Peringatan Media Sosial. Warga diajak untuk cerdas dan bijak dalam menggunakan media sosial, agar tidak mudah terpengaruh oleh berita atau isu hoax yang dapat memecah belah ketentraman.

Selain itu, imbauan tegas terkait Lalu Lintas juga diberikan mengenai penggunaan sepeda motor, khususnya larangan menggunakan knalpot bogar yang menimbulkan kebisingan dan mengganggu ketentraman umum.

Menanggapi hasil kegiatan ini, Kapolsek Ampana Kota, Iptu Maryanto, menegaskan komitmen Polsek dalam menjaga keamanan wilayah.

“Patroli Dialogis ini adalah ujung tombak kami untuk mendekatkan diri dan membangun sinergi dengan masyarakat. Keamanan tidak akan tercipta hanya dengan adanya polisi, melainkan harus ada kesadaran dan kerja sama aktif dari setiap warga,” ujar Iptu Maryanto.

Beliau menambahkan bahwa hasil yang dicapai, yaitu terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat dalam melakukan aktifitas sehari-hari, adalah indikator keberhasilan interaksi ini.

“Kami meminta masyarakat Tojo Una-Una untuk menjadikan keamanan sebagai tanggung jawab bersama. Segera laporkan setiap potensi gangguan Kamtibmas, karena kami siap siaga 24 jam,” tutupnya.